Tugu Pahlawan, Jejak Pertempuran 10 November di Surabaya – Kompas.com – Kompas.com

Tugu Pahlawan, Jejak Pertempuran 10 November di Surabaya
KOMPAS.comTugu Pahlawan menjadi bangunan yang tak boleh dilupakan saat bicara tentang Hari Pahlawan.
Tugu yang terletak di Jalan Pahlawan, Alun-alun Contong, Bubutan, Surabaya, Jawa Timur, ini merupakan saksi dari pertempuran warga Surabaya pada 10 November 1945.
Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Tugu Pahlawan didirikan di lokasi bersejarah. Lokasi tersebut memiliki makna penting dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari serangan tentara sekutu.
Tugu ini mulai dibangun pada tahun 1951. Soekarno yang saat itu menjadi Presiden Republik Indonesia menjadi sosok yang meletakkan batu pertama yang menjadi pondasi bangunan tersebut.
Tugu Pahlawan diresmikan pada 10 November 1952 silam. Pembangunannya bertujuan untuk mengenang pahlawan yang berjuang mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Baca juga:

Monumen Tugu Pahlawan Surabaya. Upah minimum atau UMR Surabaya (UMR Surabaya 2021)shutterstock.com/Nadezda+Murmakova Monumen Tugu Pahlawan Surabaya. Upah minimum atau UMR Surabaya (UMR Surabaya 2021)

Tugu Pahlawan pada awalnya akan dibangun dengan ketinggian mencapai 45 meter. Hal ini melambangkan tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Sayangnya terdapat masalah konstruksi bangunan yang dikhawatirkan tidak mampu menopang ketinggian tersebut. Akhirnya Tugu Pahlawan dibangun dengan ketinggian 41,115 meter atau setara dengan 45 yard.
Pada tahun 1988, kawasan tersebut mulai dibenahi dengan menambahkan beberapa bangunan, seperti museum, pintu masuk, patung, dan relief perjuangan.
Lapangan yang ada di bagian selatan tugu kemudian difungsikan sebagai tempat upacara dan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan kenegaraan.
Baca juga:

Tugu Pahlawan.www.wikimedia.org Tugu Pahlawan.

Dilansir dari situs resmi Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya, setelah Monumen Tugu Pahlawan berdiri selama 39 tahun, di kawasan tersebut dibangun sebuah museum.
Museum yang bernama Sepuluh Nopember itu mulai dibangun pada 10 November 1991. Museum Sepuluh Nopember dibangun di bawah permukaan tanah seluas 1.366 meter persegi.
Museum ini didirikan dengan tujuan mendukung keberadaan Tugu Pahlawan, serta melengkapi fasilitas sejarah di kawasan tersebut. Museum ini diresmikan pada tanggal 19 Februari 2000 oleh Presiden K. H. Abdurrahman Wahid.
Untuk memasuki Museum Sepuluh Nopember, wisatawan perlu membayar uang masuk mulai dari Rp 5.000 per orang.

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Kunjungi kanal-kanal Sonora.id
Motivasi
Fengshui
Tips Bisnis
Kesehatan
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

source

× Pesan Travel